Hasil Sidang Gugatan Zhao Jiamin ‘Savoki’ SNH48 Pada Siba

Seperti yang sudah banyak diberitakan sebelumnya kalau salah satu anggota senior SNH48, Zhao Jiamin atau akrab disapa Savoki menggugat manajemennya sendiri Shanghai Siba Culture Media Ltd – Star48 Management.

Gugatan itu diluncurkan akibat perselisihan kontrak dari kedua belah pihak antara Savoki dan Siba, yang pada intinya STAR48 ingin memberhentikan Zhao Jiamin dari status keanggotaan (pecat).

Kronologi Konflik

Zhao Jiamin yang memang sudah lama vakum dari aktivitasnya sebagai anggota SNH48 demi memfokuskan ke pendidikannya ternyata sempat membuat manajemennya geram.

Menurut laporan situs berita Sina Media CN, Siba beberapa kali melakukan pendekatan terhadap Savoki dianggap cuti terlalu lama.

Savoki yang harusnya jadi ikon Team SII itu menghilang usai syuting iklan produk es krim pertengahan 2016 silam di Shanghai.

Siba membutuhkan jasa Savoki secepatnya, puncaknya sebelum atau menjelang acara tahunan SNH48 Senbatsu Sousenkyo bulan juli silam.

Dengan tenggat waktu yang diberikan Zhao Jiamin dipaksa untuk turut tampil walau hanya dalam acara itu saja, manajemen yang jauh hari bersiap sudah berniat membuat kejutan kepada penggemar grup.

Tanggapan dari Savoki dinilai oleh Siba sebagai sebuah tindakan yang tidak profesional, manajemen menilai gadis kelahiran Guangdong itu melanggar kontrak.

Kuasa hukum menilai, Siba melakukan unsur pemaksaan, kesewenangan kontrak, dan pelanggaran terhadap privasi dari Zhao Jiamin.

Dan pihak Siba menuding bahwa Savoki berusaha keluar dari grup yang jelas melanggar kesepakatan kontrak awal.

Simak: Kekayaan SNH48 Group Berkat Investor Baru

Sementara di sisi lain posisi Savoki serba salah, mau keluar pun sulit karena rata-rata kontrak member SNH48 Group adalah 10 Tahun.

Sumber lainnya mengungkapkan bahwa Savoki memang ingin keluar dari SNH48 namun tidak bisa karena dipersulit oleh denda yang harus dibayarkan kepada Siba atas kesepakatan kontrak awal.

Dugaan itu juga telah diperkuat oleh Savoki yang membuat akun Weibo baru bernama ‘Zhao JiaMin Er’ saat dalam status hiatus, berdasarkan peraturan Siba, seluruh member tidak boleh membuat akun media sosial selain buatan manajemen.

Atas tindakannya, media lokal dan fandom SNH48 dihebohkan oleh rumor yang keluar menyebutkan bahwa Savoki bersiap graduate dari grup.

Gugatan Untuk Siba

Pihak Zhao Jiamin beserta kuasa hukumnya justru menanggapi sebaliknya, bahwa Shanghai Siba Star48 tidak memiliki wewenang atas pencabutan status keanggotaan Savoki dari grup.

Perlakuan lain dari manajemen yang membuat Savoki menggugat mereka masih belum menemui kejelasan.

Dan situs Pengadilan Tinggi Shanghai mencantumkan jadwal sidang atas kasus ini yang melibatkan:

  1. Penggugat / Pemohon : Zhao Jiamin
  2. Tergugat : Shanghai Siba Media Culture Ltd
  3. Hakim Ketua : Ding Yining
  4. Tanggal Sidang : 18 Oktober 2017, 14:00 CST
  5. Tempat: Pengadilan Hongkou

Sebagai tergugat, pihak atau perwakilan Shanghai Siba sempat tidak menghadiri sidang di tanggal tersebut oleh karena itu ditunda hingga seminggu kemudian di tempat yang sama.

Hasil Akhir Sidang Savoki SNH48 – Siba

Setelah beberapa kali sidang dari akhir Oktober sampai akhir November, pengadilan akhirnya mengeluarkan vonis keputusan tentang kelanjutan nasib Savoki di SNH48

Pihak Siba dan Zhao Jiamin disarankan untuk sepakat berdamai.

Disebutkan bahwa kontrak Savoki bisa tetap berlanjut hingga 2022 mendatang seperti perjanjian awal, dimana dia menandatanganinya pada 2012 silam.

Chen YiLing selaku perwakilan dari pihak tergugat Shanghai Siba Star48 membenarkannya.

“Saat ini kami belum bisa ungkap detail kesepakatan, namun keputusan akhir dari pengadilan dan kesepakatan pihak terkait (Savoki), Siba akan melanjutkan kontrak Zhao JiaMin hingga 2022.” jelas Chen dilansir dari Sina Media CN.

Dengan demikian Zhao Jiamin masih bisa melanjutkan karirnya sebagai anggota SNH48 setidaknya sampai kontrak habis 2022 nanti.

Kasus ini membuat proyek 400 Lagu Original SNH48 Group atas kerjasama Siba Star48 Management dengan Glen Ballard jadi tertunda beberapa bulan.

Sayangnya belum ada jawaban dari pihak Savoki maupun kuasa hukumnya atas keputusan pengadilan dari hasil akhir gugatan pada manajemen Siba, akun media sosial Zhao Jiamin juga sudah jarang sekali update.

Leave a Comment