Waspada Inilah Pengalaman Beli Barang di Dinomarket

Bertahun-tahun saya kerap belanja online di situs ternama seperti Lazada, Tokopedia, Bukalapak dan sejenisnya. Akan tetapi baru akhir ini dengar kata Dinomarket, tepatnya sebulan yang lalu. 
Mungkin karena promo atau marketingnya yang kurang jika dibandingkan dengan eCommerce lain seperti yang disebutkan diatas. Kantor pusat PT Dinomarket alamat nya berbasis di DKI Jakarta. 
Saya punya pengalaman beli sebuah barang elektronik berupa satu buah Laptop. Karena di toko online lain tidak tersedia stock, akhirnya menemukannya di Dinomarket. 

Apakah PT Dinomarket Penipuan? 

Jawabannya tidak, mereka sudah bertahun-tahun melayani pelanggan. Akan tetapi yang jadi pertanyaan bagaimana sistem pelayanan mereka? Itulah yang akan kami bahas. 

Review Dinomarket Pengalaman Belanja Beli Laptop 

Pada 9 Maret yang lalu selepas pulang kerja ada promo dari Dinomarket. Barang yang saya incar, Laptop merk Asus termasuk ada diskonnya. Jelas saya tertarik membelinya, harga lebih murah dari pada umumnya. 
Singkat cerita, saya melakukan proses pengisian data hingga sampai ke pembayaran. Disini mulai membuat frustrasi. 
Sistem ‘Payment Gateway’ yang buruk. Saat saya sudah membayar, lalu diarahkan ke halaman website mendadak muncuk notifikasi dengan tulisan “Rekening Anda sudah Terdebet, Silakan Hubungi Pihak Toko untuk Memastikan”
Kemudian saya klik tombol ‘Kembali ke Situs Toko’ ternyata muncul error. Tidak ada konfirmasi Dinomarket. Dan mendapat sebuah pemberitahuan “Maaf Metode Pembayaran Sedang Mengalami Gangguan”
Lagi ada gangguan tapi nggak dikasih tahu sebelumnya, tidak ada pengumuman atau saat lakukan payment harus ada notif bahwa sistemnya lagi error. Ini kacau. 
Saya coba hubungi CS lewat Live Chat, hasilnya pun nihil karena tidak ada respon tersambung. Dicoba mention via akun Twitter berkali-kali, sampai artikel ini dibuat belum ada jawaban. Yang ada cuma bikin emosi. 
Bukan cuma saya!!
Ternyata koh Herry dari Ponselmu pernah mengalami hak serupa, berikut screenshot dari akun Tweetnya. 
Bahkan dia meminta Dinomarket masuk dalam daftar hitam (blacklist) online shop. Karena memang bukan cuma saya dan koh Herry, tapi banyak yang mengalami hal serupa.
Terlepas dari Dinomarket penipu atau tidak. Sistem yang buruk seperti ini sama saja, hanya akan membuat pelanggan kecewa. Slogannya sih ‘Belanja Online Bebas Resiko’ tapi ternyata penuh risiko. 
*Artikel surat pembaca ini dipublikasi atas permintaan pengunjung blog Shukan Bunshun. Apabila ada hal terkait yang harus atau sudah diselesaikan, silakan hubungi kami.

Leave a Comment